Korea Selatan siap untuk membangun sebuah kompleks pengolahan makanan halal. Pemerintah negeri ginseng ini sedang dalam tahap pengkajian rencana pembangunan kompleks tersebut. Menurut The Korea Herald, Presiden Park Geun Hye telah bertemu dengan pemerintah Uni Emirat Arab untuk pembicaraan yang berkaitan dengan kerja sama antara keduanya. Kedua pimpinan tersebut membicarakan kerja sama dalam bidang informasi makanan halal dan cara membangun sistem sertifikat halal untuk perusahaan Korea di pasar internasional.
Jika perencanaan ini terealisasikan, Korea Selatan akan menjadi pengekspor makanan halal senilai 1,2 miliar USD. Kompleks pengolahan makanan halal yang bernilai 453 juta USD ini akan dibangun di Busan, provinsi Jeolla Utara pada akhir tahun ini. Sesuai perencanaan, kompleks pengolahan makanan ini juga akan dilengkapi dengan rumah potong hewan secara halal. Dilansir Republika (23/01), tersiar kabar bahwa tempat ini juga akan mempekerjakan 7000 Muslim pemotong hewan.
Beberapa isu menambahkan bahwa pemerintah Korea Selatan juga akan menyediakan 500 ribu persegi tanah tanpa biaya selama 50 tahun beserta gaji sebesar 1,5 juta won bagi setiap karyawan Muslim. Namun isu tentang sejumlah karyawan Muslim ini langsung dibantah oleh Kementerian Pertanian dan Pangan Korea Selatan.
