Hallyu wave mulai berkibar di Indonesia sejak tahun 2010 dan terus berkembang seperti virus. Saat itu peminat drama Korea di Indonesia cukup banyak, belum lagi kepopuleran boyband dari Negeri asal BB cream ini juga berhasil memikat banyak orang di Indonesia. Tidak heran kalau semakin lama banyak orang yang tertarik dengan budaya Kpop.
Magnet Kpop seringkali tidak disadari karena begitu banyaknya hiburan yang dapat dinikmati, mulai dari drama, aksi panggung para idol, hingga variety show yang memanjakan mata. Namun Anda harus berhati-hati jika mengalami tanda-tanda berikut ini. Artinya Anda sudah terjangkit virus Kpop.
1. Segudang Koleksi Foto Idola
Menjadi penggemar dari idola kesayangan memang sesuatu yang wajar, namun kalau sudah sampai tahap histeris saat melihat foto terbaru idola artinya sudah positif terjangkit virus Kpop. Berburu foto terbaru melalui situs resmi maupun mendapatkan lewat majalah tidak masalah yang penting dapat selalu update informasi terbaru tentang idola kesayangan. Selain itu, perhatikan layar ponsel dan komputer yang sudah bertema Kpop dengan wajah idola yang terpampang jelas. Belum lagi dinding kamar yang ditempeli poster Idola untuk menemani tidur. Wah, virus Kpop level 1 sudah mulai menjangkit.
2. Bergoyang Bersama Musik
Siapa tak ingat koreografi lagu Super Junior “Sorry sorry”? Saat mendengar lagu ini tubuh serasa menghafal gerakannya dan reflek ikut bergerak. Nah ini juga salah satu ciri terjangkit virus Kpop.
3. Haus Informasi Kpop
Punya kebiasaan baru yaitu follow twitter sumber berita Kpop, gabung di fanbase idola, hingga selalu membuka situs tentang Korea untuk mencari informasi soal idola. Kalau sudah begini, virus Kpop sudah dalam tingkat akut.
4. Kpop di Telinga
Punya lagu favorit dari soundtrack drama atau lagu baru dari idola kesayangan? Kalau lagu-lagu itu berpindah ke ponsel dan jadi nada dering bahkan nada panggil telepon, virus Kpop memang sudah hampir 100% menjangkit pikiran dan hati. Tidak hanya itu, hampir semua playlist lagu berisikan lagu Kpop yang siap didengarkan sebelum tidur.
5. Belajar Bahasa Korea
Karena sering mendengar lagu-lagu Kpop dan juga menonton drama, pastinya tidak asing dengan kosakata dalam bahasa korea. Misalnya saja “saranghae”, “oppa”, “kamshahamnida”, “annyeonghaseyo”, dan masih banyak lagi. Ternyata ada manfaatnya kita suka Kpop, kita otomatis bisa tahu beberapa kata dalam bahasa Korea. Bahkan rela mengambil kelas secara online maupun les langsung demi bisa memahami bahasa Korea. Tidak hanya itu, namun juga menghafal lirik lagu untuk bisa menyanyikan lagu sang idola.
6. Mengoleksi Atribut Kpop
Berburu atribut idola, mulai dari tas, jaket, case laptop, stiker, dan masih banyak lainnya. Pecinta Kpop pasti punya setidaknya 1 benda yang berhubungan dengan idolanya dan disimpan di kamar. Iya kan?
credit: taemtaem | sumber by: sushinee@koreanchingu | Via: yeppopo & lina@KBPKfamily
Re-Share&Edit: salamkorea.com | yunaaratajj92@salamkorea (Foto: Google Search
