SALAMKOREA.COM – Pemerintah Seoul bergitu bersemangat untuk menekan angka bunuh diri di negeri Ginseng tersebut. Usaha ini pun dimulai dengan membuat kampanye sosial yang berwujud kepedulian terhadap sesama.
Jembatan Mapo nyatanya jadi lokasi “favorit” orang untuk melakukan bunuh diri. Desember lalu pun memerintah membangun pagar setinggi 2,5 meter agar orang yang berusaha melompat tertarik mundur gravitasi dan tidak bisa melompat dari jembatan.
Kalau kamu menonton drama W yang dibintangi Lee Jong Suk dan Han Hyo Joo, pasti ingat adegan saat Kang Chul melompat dari jembatan. Ada pesan yang tertulis di jembatan “Hidup terkadang…” Jika kamu pikir itu settingan yang dibuat untuk kepentingan drama, kamu salah. Itu adalah bagian dari kampanye pemerintah Korea untuk menurunkan angka bunuh diri.
Sejak September 2012, pihak pemerintah telah bekerjasama dengan berbagai pihak untuk mengurangi aksi bunuh diri di jembatan. Salah satunya adalah dengan memberikan pesan yang menginspirasi dengan sensor yang otomatis menyala jika orang jalan mendekat.
Bekerjasama dengan Samsung, orang yang mendekat ke jembatan Mapo akan melihat pesan yang otomatis menyala. Seperti apakah mereka baik-baik saja, apakah mereka butuh bicara dengan seseorang, dan menunjukkan kalau mereka tidak selalu sendirian seperti yang mereka pikir. Jembatan itu juga menunjukkan saat-saat bahagia dan gambar, untuk menstimulasi kenangan seseorang saat masih hidup. Tujuannya membuat seorang berjalan dari ujung jembatan ke ujung lainnya dan membuat mereka agar tidak melakukan tindakan negatif.
Sejak instalasi ini, angka bunuh diri pun menurun menjadi 77 persen. Pemerintah pun berencana untuk memasang instalasi otomatis ini di jembatan lainnya di Korea.
https://www.fastcoexist.com/