BoA merupakan salah satu artis yang berperan dalam penyebaran Korean Wave. Ia diberi gelar Queen of K-Pop berkat kesuksesannya. Namun, ternyata ia pernah menjadi korban bullying semasa ia duduk di bangku sekolah.
Ibu BoA, Sung Young Ja, hadir sebagai bintang tamu dalam acara SBS ‘Good Morning’ yang tayang pada tanggal 5 Juni 2014. Ia mengatakan bahwa anaknya menjadi korban bullying di sekolah.
“BoA debut di usia dini dan dia harus memanjangkan rambutnya (ketika melakukan aktivitas di dunia hiburan). Suatu hari, senior-seniornya di sekolah menariknya ke kamar mandi dan menarik rambutnya. Mereka bertanya mengapa ia memanjangkan rambutnya. Dulu memang banyak orang yang memanfaatkan senioritas seperti itu,” kata Ibu BoA.
BoA ditemukan oleh SM Entertainment pada saat ia berusia 11 tahun. Saat itu, ia menemani kakak laki-lakinya yang seorang break-dancer untuk mengikuti audisi SM Entertainment. Setelah training selama dua tahun, ia pun debut pada 25 Agustus 2000 dengan albumnya, ID; Peace B.
Ibu BoA mengatakan bahwa BoA mengalami pengalaman yang berat masa itu, terutama dengan masalah bullying yang dihadapinya. Tetapi, kepala sekolahnya mendukung dan berkata pada murid-murid yang lain untuk mendukung BoA juga dengan aktivitasnya sebagai artis.
MC acara ini mengatakan bahwa hal-hal seperti bullying memang dapat membuat orang merasa kesulitan di sekolah. Pernyataan ini kemudian disambung oleh ibu BoA, “Itulah alasan mengapa BoA tidak dapat menyelesaikan sekolahnya dan keluar dari sekolah.”
Kakak laki-laki BoA, Kwon Soon Hwon, menambahkan, “BoA belajar di sekolah di luar negeri dan lulus ujian SMP dalam waktu dua minggu. Untuk SMA, ia lulus ujian dalam waktu tiga bulan. Dia mempersiapkan hal dasar yang membuat dia bisa melakukan kegiatan promosinya setelah mendapatkan pendidikan cepat.”
Meskipun dia tidak berhasil lulus dari sekolahnya di Korea, BoA tetap berusaha mengejar pendidikan, bahkan sampai sekolah di luar negeri. Meskipun telah debut dari usia muda, ia tetap mengutamakan pendidikannya. Saat ini, BoA menjadi salah satu artis yang berpengaruh besar terhadap penyebaran Korean Wave. Ia bahkan menjadi artis Korea Selatan pertama yang berhasil melakukan debut di Jepang pada tahun 2002. Debutnya di Jepang ini berhasil dilakukan setelah larangan ekspor-impor produk hiburan antara Korea Selatan dan Jepang yang berlaku sejak Perang Dunia II dicabut.
