Hyacinta Louisa

  • Bias aku sih Onew. Tapi…kalo ditanya siapa yang mau diajak ngedate, maunya sama Minho. Ngedatenya di stadion bola, atau di rumah, nonton pertandingan sepakbola. Terus, kalo Minho main bola, bakal aku temenin dan semangatin. Gimana ya…sepakbola udah mendarah daging gini sih ._. Maaf ya Onew oppa…..

  • Haru lucu banget ya ampun ^^
    Asiknya, jadi superstar nya Taeyang….

  • Nuest

    Pada awal bulan Juni lalu, boy group dari Pledis Entertainment, NU’EST, mengumumkan proyek mereka. Proyek ini berupa tantangan 14 hari yang diberi judul “NU’PAPA 14-days Record”. Tiap member memilih tantangan yang harus dilakukan dalam waktu 14 hari. Proyek ini dilakukan oleh para member dan mereka mengunggah video setiap harinya tentang perkembangan tantangan mereka. Video ini diunggah di akun Youtube resmi NU’EST. Pada hari ke-14, NU’EST mengunggah video final dan memberitahukan hasil tantangan 14-hari mereka. Grup yang terdiri dari JR, Aron, Baekho, Minhyun, dan Ren ini masing-masing memilih tantangan yang berbeda-beda. Apa saja yang berhasil mereka lakukan?

    Baekho memutuskan untuk melakukan diet sebagai tantangan 14 harinya. Sayangnya, ia gagal melakukan tantangan ini. Baekho berkata bahwa kegagalan ini merupakan kesalahannya. Ia tidak berhasil mengontrol nafsu makan dan jenis makanan yang ia lahap. Tapi, Baekho juga menyalahkan alat timbangan berat badan. Ia merasa ada sesuatu yang salah dengan timbangan tersebut. Aduh, Baekho, ada-ada saja, ya!

    Leader JR memilih membuat rap sebagai tantangannya. Ia ingin menunjukkan kepada para fans kemampuan rap making-nya. JR berhasil menyelesaikan tantangan ini dengan baik. Sebagai hadiah bagi para fans, lagu solo karya JR dalam “NU’PAPA 14-days Record” ini akan dimasukkan ke dalam album NU’EST selanjutnya.

    Minhyun yang telah melebarkan sayapnya sebagai aktor, memutuskan untuk menyumbangkan suaranya untuk para fans. Contohnya adalah membacakan buku bagi para fans. Tantangan ini dipilih Minhyun sebagai langkah melatih pengucapannya. Tentu artikulasi atau kejelasan pengucapan sangat penting bagi seorang aktor. Minhyun juga berhasil menyelesaikan tantangannya.

    Maknae Ren memutuskan untuk bertransformasi. Karena menyukai fashion, Ren ingin menunjukkan style barunya kepada para fans. Sayangnya, hasil dari tantangan Ren ini baru bisa kita lihat pada album baru NU’EST nanti.

    Sementara itu, member tertua, Aron, memilih tantangan menulis surat cinta bagi para fans. Ia akan menulis surat cinta dalam bahasa Korea. Lahir dan besar di Los Angeles, Aron kurang fasih berbahasa Korea. Maka, tantangan ini melatih Aron untuk meningkatkan kemampuan berbahasanya. Para fans terkejut dengan kemampuan bahasa Korea Aron yang sekarang sudah membaik. Tapi, Aron mengakui bahwa ia masih memiliki masalah dalam hal pengejaan. Ia berjanji akan belajar lebih keras dengan sering melihat fancafe NU’EST.

  • Sungyeol Infinite

    Lee Sungyeol Infinite akan menjadi tokoh utama dalam drama KBS2TV “High School: Love On”. Foto-fotonya dirilis pada tanggal 12 Juni 2014. Dalam foto-foto tersebut, Sungyeol terlihat bermain drum dengan mata berbinar penuh emosi.

    Sungyeol memerankan salah satu karakter utama dalam drama bertemakan sekolah “High School: Love On”. Ia berperan sebagai Hwang Sungyeol. Dalam foto yang dirilis, ia terlihat memerankan tokoh yang dingin dan kaku dengan pesona yang unik. Banyak orang yang penasaran bagaimana ia akan berakting dan memerankan tokoh ini.

    Saat syuting, kru drama dibuat terpesona oleh permainan drum Sungyeol. Ia bahkan menerima tepuk tangan yang meriah dari para kru. Ia memang berbakat dalam bermain drum. Ia memainkan drum dalam beberapa kesempatan, salah satunya dalam konser Infinite dan dalam penampilan Infinite di Yoo Hee Yeol Sketchbook.

    Karakter yang diperankan Sungyeol, Hwang Sungyeol, diceritakan sebagai sosok yang luar biasa. Nilai-nilainya bagus. Ia juga memiliki banyak talenta di berbagai bidang. Namun, ketika ayahnya menikah lagi, ia memiliki seorang ibu tiri. Kehadiran ibu tiri ini membawa ia menjadi anak yang pemberontak. Ia tidak mengutarakan perasaannya dengan baik. Hwang Sungyeol jarang berbicara. Maka, ia terkesan dingin. Tapi, di dalam hatinya, ia memiliki kepribadian yang hangat dan lembut.

    “High School: Love On” menceritakan tentang seorang malaikat yang menjadi manusia setelah menyelamatkan seorang murid laki-laki yang dalam bahaya. Drama ini bergenre fantasi romantis yang mengangkat kepolosan dan semangat remaja dalam mengalami cinta dan pertumbuhannya menjadi orang dewasa. Drama ini memiliki total 20 episode dan rencananya akan mulai tayang pada tanggal 27 Juni mendatang.

    Dalam drama ini, Sungyeol juga akan beradu akting bersama member Infinite lainnya, yaitu Nam Woohyun. Tentunya para Inspirit sangat menantikan drama ini. Apalagi karena Sungyeol dan Woohyun akan saling menunjukkan kemampuan akting mereka. Kira-kira, seperti apa ya akting Sungyeol dan Woohyun? Jangan lewatkan drama terbaru KBS2TV “High School: Love On” akhir bulan Juni ini ya, Jeolchin!

  • INDO KOREA

    Indonesia dan Korea Selatan gagal mencapai kesepakatan setelah hampir dua tahun bernegosiasi tentang Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) atau perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif.

    Menteri Perdagangan Indonesia, Muhammad Lutfi mengatakan bahwa adanya perselisihan atas jaminan akses investasi langsung dari Korea Selatan dan Indonesia ke pasar agrikultur di Asia Timur merupakan penyebab gagalnya negosiasi ini.

    “Kita tidak akan bisa membuat kesepakatan dalam waktu dekat ini. Kami telah memutuskan bahwa sekarang bukan waktu yang tepat untuk menyepakati CEPA,” katanya pada hari Jumat, 13 Juni 2014.

    Hal ini terutama karena pemilihan presiden yang akan dilaksanakan pada 9 Juli mendatang. Pemerintah terpilih baru akan menduduki kepemerintahan pada bulan Oktober. Maka, akan butuh waktu lebih lama untuk melakukan negosiasi lebih lanjut.

    Negosiasi ini dimulai pada tahun 2012. Tujuannya adalah mencapai kesepakatan yang mencakup liberalisasi perdagangan yang diusung dalam Free Trade Agreement (FTA) atau perjanjian perdagangan bebas. Perjanjian ini ditandatangani oleh Indonesia bersama anggota ASEAN lainnya dan negara-negara tonggak ekonomi Asia Timur. Perjanjian ini selanjutnya akan memotong 1.051 pos tarif dalam perdagangan antara Indonesia dan Korea Selatan. Pengurangan duty atau bea yang diminta Indonesia dari Korea Selatan hanya mencakup US$ 105 juta dalam bidang ekspor. Sementara permintaan pengurangan yang sama yang diajukan Korea Selatan terhadap Indonesia mencakup US$ 530 juta.

    Lebih dari 90 persen sektor yang ada di dalam daftar yang akan dibebaskan beanya adalah produk industri, sisanya adalah produk pertanian, perikanan, dan farmasi. Hingga mencapai pembicaraan ketujuh kalinya, tidak juga dicapai kesepakatan dalam negosiasi ini.

    Indonesia memang telah memprediksikan bahwa kesepakatan ini akan gagal. Terutama karena komoditas ekspor Indonesia ke negara-negara Asia Timur kebanyakan adalah sumber daya alam, bukan barang-barang manufaktur.

    Indonesia menuntut jaminan investasi yang besar dari Korea Selatan. Namun, pemerintah Korea Selatan berkata tidak bisa memberikan jaminan. Hal ini disebabkan karena besarnya investasi berada di tangan sektor privat (perusahaan swasta).

    Investasi Korea Selatan di Indonesia melonjak drastis dalam beberapa tahun terakhir. Rekor tertinggi mencapai US$ 2,21 miliar tahun lalu. Tapi, Indonesia membutuhkan investasi yang lebih besar untuk memperkuat bidang industri manufaktur, khususnya dalam bidang elektronik, petrokimia, komponen otomotif, dan mesin.

    Perdagangan antara Indonesia dan Korea Selatan telah meningkat sebesar 15,57%  menjadi US$ 23 miliar tahun lalu dibandingkan tahun 2009. Ekspor Indonesia yang terutama terdiri dari gas alam cair, batubara, minyak mentah, bijih tembaga, dan karet alam naik hanya 8,94%. Sementara itu, impor Indonesia yang terdiri dari diesel, bensin, tekstil, baja, dan karet sintetis meningkat sebesar 24,96%.

    Direktur Jenderal Kerjasama Perdagangan Internasional Kementrian Perdagangan Indonesia, Imam Pambagyo, mengatakan bahwa meskipun membutuhkan terobosan untuk kemajuan dalam perundingan, Indonesia dan Korea Selatan tetap harus mempertahankan win-win solution.

    “Jika kita tidak bisa menang dalam perdagangan, kita perlu mencari investasi besar. Untuk mencapai win-win solution, kita membutuhkan komitmen investasi dari Korea Selatan,” katanya.

  • Ga nyangka ya Kwangsoo..jadi terharu juga..

  • Lee Seung Gi (1)

    Lee Seung Gi kabarnya akan segera kembali syuting! Setelah mengalami cedera pada mata, Lee Seung Gi harus beristirahat dan menjalani pemulihan. Namun, pada tanggal 13 Juni 2014, perwakilan dari manajemen Lee Seung Gi, Hook Entertainment, memberi tahu bahwa Lee Seung Gi akan kembali melanjutkan syuting.

    Perwakilan dari Hook Entertainment mengatakan pada MyDaily, “Rencananya Lee Seung Gi akan kembali melakukan syuting dramanya You’re All Surrounded pada siang atau sore hari tanggal 13 ini atau tanggal 14 pagi. Kondisi matanya sudah membaik. Untungnya tidak ada operasi yang dibutuhkan. Lee Seung Gi memanfaatkan waktu istirahatnya dan melakukan kontrol rutin ke rumah sakit. Tapi, ia belum sembuh total, sehingga kami harus terus memperhatikan kondisinya.”

    Lee Seung Gi mengalami cedera pada mata ketika melakukan syuting drama “You’re All Surrounded”. Ia melukai matanya dengan pisau mainan yang menjadi properti syuting. Pada tanggal 9 Juni, Lee Seung Gi langsung dilarikan ke unit gawat darurat untuk diperiksa dan ditangani. Dikarenakan oleh absennya Lee Seung Gi, syuting drama dihentikan sementara. Pada tanggal 11 Juni 2014, ditayangkan episode recap special. Sementara itu, episode 10 ditayangkan pada tanggal 12 Juni 2014 kemarin.

    Dalam drama ini, Lee Seung Gi berperan sebagai Eun Dae Gu, seorang detektif baru yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Ia juga memiliki kemampuan ingatan fotografis. Eun Dae Gu merupakan identitas baru dirinya. Sebelumnya, ia bernama Kim Ji Yong. Kim Ji Yong mengalami masa lalu yang menyedihkan. Dengan identitas barunya sebagai Eun Dae Gu, ia memiliki sebuah tekad dan misi yang ingin ia lakukan.

    Drama You’re All Surrounded kini telah mencapai 10 episode atau setengah dari total episode (20 episode). Cerita yang disajikan semakin rumit dan menarik. Pada awalnya, pihak manajemen Lee Seung Gi sempat meragukan apakah ia dapat kembali melanjutkan syuting drama ini atau tidak. Berita ini sempat membuat para penggemar Lee Seung Gi dan para penggemar drama “You’re All Surrounded” khawatir. Namun, setelah mendengar kabar tentang kesembuhannya dan mendengar pernyataan kembalinya Lee Seung Gi untuk melakukan syuting, tentu para fans menjadi lega dan senang. Meskipun kondisi Lee Seung Gi sudah membaik dan cukup stabil, mari kita tetap doakan supaya ia dapat sembuh total dengan cepat dan kembali fit seperti semula!

  •  

    It's Okay It's Love 2

    Drama “It’s Okay, That’s Love” tidak lama lagi siap mengisi hati para penggemar drama Korea! Drama yang dibintangi oleh banyak aktor dan aktris kenamaan ini sekarang sedang melalui proses pengambilan gambar atau syuting. Pada tanggal 6 Juni 2014, para kru dan pemain drama ini melakukan prosesi doa bersama untuk kelancaran proses syuting drama “It’s Okay, That’s Love”. Upacara doa bersama ini dilakukan di lokasi syuting di Incheon, Gyeonggido.

    It's Okay It's Love Pray

    Para aktor dan aktris yang ikut dalam upacara ini di antaranya adalah Jo In Sung, Gong Hyo Jin, Sung Dong Il, Lee Kwang Soo, EXO DO, dan lain-lain. Kru dan para pemain juga bergantian menyampaikan pidato masing-masing. Dikabarkan juga DO menampilkan sebuah tarian untuk menghibur kru dan senior-seniornya di lokasi.

    “Tim kreatif dan seluruh kru telah banyak berkorban dan bekerja keras. Saya pikir drama ini akan berjalan dengan baik terutama karena saya melakukannya dengan Gong Hyo Jin yang tak terkalahkan. Mari kita menumbuhkan kekuatan dan bekerja keras dengan para senior dan junior bekerja bersama-sama,” kata Jo In Sung.

    “Saya sangat senang bisa bekerja bersama dengan dream team dalam dunia drama Korea yang terdiri dari para senior dan junior, terutama karena dengan merekalah saya ingin bekerja sama. Saya harap, proses produksi ini dapat menjadi proses yang menyenangkan. Harap bantuannya, Jo In Sung,” kata Gong Hyo Jin.

    Syuting pertama drama ini berlangsung pada awal bulan Mei di suatu daerah permukiman di wilayah Bundang. Drama ini bercerita tentang kehidupan orang-orang yang memiliki masalah psikologi yang berbeda-beda. Jo In Sung berperan sebagai Jang Jae Yeol, seorang penulis novel misteri dan radio DJ yang menderita obsessive-compulsive disorder. Gong Hyo Jin bereperan sebagai Ji Hae Soo, seorang psikiater yang sedang menjalani masa fellowship (internship) tahun pertama di sebuah rumah sakit.  Sung Dong Il berperan sebagai Jo Dong Min, senior Ji Hae Soo di rumah sakit. Lee Kwang Soo berperan sebagai Park Soo Kwang, seorang penderita sindrom Tourette. Dan DO berperan sebagai Han Kang Woo, seorang penggemar Jang Jae Yeol yang bercita-cita menjadi penulis bestseller seperti idolanya untuk membahagiakan ibunya.

    “It’s Okay, That’s Love” rencananya akan tayang di SBS setiap hari Rabu dan Kamis setelah drama “You’re All Surrounded” selesai bulan Juli nanti.

     

     

  • Sunggyu

    Sunggyu akan kembali mengadu kecerdasannya dengan Hong Jinho! Sunggyu dikonfirmasi akan menjadi bintang tamu dalam sebuah variety program berjudul “Crime Scene”. Program yang tayang di JTBC setiap hari Sabtu pukul 11 malam KST ini merupakan acara bertemakan penyelidikan. Dalam setiap episodenya, para player akan menjadi tersangka dari suatu kasus pembunuhan. Mereka bertugas menyelidiki dan menangkap pelaku yang sebenarnya.

    Berdasarkan info yang diperoleh dari seorang perwakilan kru program ini, Sunggyu berpartisipasi dalam pengambilan gambar pada hari Rabu, 11 Juni 2014 kemarin. Ia akan ikut dalam penyelidikan kasus keempat.

    Sunggyu yang merupakan leader dari grup INFINITE, sebelumnya telah menunjukkan kecerdasannya dalam program “The Genius”. Diharapkan dalam program “Crime Scene”, Sunggyu dapat kembali menunjukkan kepiawaiannya dalam mengolah informasi, menyelidiki, dan menganalisa kasus yang terjadi.

    Kehadiran Sunggyu ditunggu-tunggu karena dalam program ini, ia akan bertemu kembali dengan Hong Jin Ho. Hong Jin Ho adalah seorang pemain StarCraft profesional yang sebelumnya juga berpartisipasi dalam The Genius. Sunggyu dan Hong jin Ho pernah saling berhadapan dalam program The Genius. Mereka berdua beradu akal dan strategi dalam permainan yut.

    “Crime Scene” sendiri adalah program berlandaskan permainan nalar. Dalam setiap episode, akan diberikan sebuah kasus. Para pemain dapat memilih perannya masing-masing dalam kasus ini. Mereka semua menjadi tersangka, tetapi hanya ada satu pelaku yang sebenarnya. Kemudian, mereka harus memutar pikiran untuk menemukan sang pelaku sekaligus membuktikan bahwa diri mereka tidak bersalah. Terdapat lima member tetap dalam program ini, yaitu Jeon Hyun Moo, Park Ji Yoon, Hong Jin Ho, Im Bang Geul, dan NS Yoonji. Sementara itu, slot bintang tamu yang akan diisi oleh Sunggyu sebelumnya pernah diisi oleh Henry Super Junior-M dan Minhyuk CNBLUE. Dalam kasus ketiga, seorang detektif veteran juga diundang untuk ikut menyelidiki kasus bersama para pemain.

    Bintang tamu sebelumnya, Henry dan Minhyuk, menunjukkan karakter yang berbeda. Masing-masing membawa warna dan atmosfer tersendiri dalam program ini. Kira-kira, karakter seperti apakah yang akan ditunjukkan Sunggyu nanti? Sunggyu diperkirakan akan muncul dalam episode tujuh yang tayang pada tanggal 21 Juni 2014 mendatang.

  • Lee Seung Gi

    Lee Seunggi tampaknya masih harus beristirahat pasca mengalami kecelakaan di lokasi syuting “You’re All Surrounded”. Pada tanggal 9 Juni 2014, mata Lee Seunggi mengalami cedera akibat tertusuk sebuah properti syuting. Akibatnya, pengambilan gambar yang sedang dilakukan pada hari itu harus ditunda. Kru drama mengatakan bahwa ketika sedang dilakukan pengambilan gambar adegan action di pagi hari tanggal 9Lee Seunggi tidak sengaja melukai matanya dengan pisau mainan yang digunakan sebagai properti. Ia pun langsung di bawa ke unit gawat darurat untuk mendapat penanganan dokter.

    Dokter menyatakan bahwa Lee Seunggi mengalami cedera pada kornea dan perdarahan intraokular (perdarahan pada mata). Para dokter pun menyarankan agar ia beristirahat dan tidak melakukan syuting terlebih dahulu. Kru drama “You’re All Surrounded” pun akhirnya menunda penayangan episode 10. Episode 10 akan ditayangkan pada hari ini, 12 Juni 2014.

    “Karena kecelakaan yang tiba-tiba ini, saya terpaksa berhenti syuting dan saya merasa sedih akan hal ini…. Saya akan melakukan yang terbaik sehingga ‘You’re All Surrounded’ dapat tetap tayang. Saya ingin meminta maaf pada para pemirsa,” kata Lee Seunggi.

    Setelah mengalami penanganan, Lee Seunggi berada di bawah perawatan dan pengawasan ketat. Tapi, mengenai kapan ia akan kembali melakukan syuting untuk drama “You’re All Surrounded” masih belum pasti.

    “Lee Seunggi sekarang sedang dalam masa pemulihan. Ia terus mencoba menstabilkan kondisi tubuhnya. Pihak rumah sakit menyarankan untuk melihat perkembangannya setelah 3-4 hari. Maka, kami akan memantau perkembangan kesehatan Lee Seunggi hingga akhir pekan ini. Setelah itu, kami berencana untuk memutuskan apakah akan melanjutkan syuting atau tidak,” kata perwakilan dari manajemen Lee Seunggi, “Dia tidak akan menjalani operasi lain. Tapi, area yang terluka adalah matanya, yang merupakan daerah yang sensitif. Maka, kestabilan tubuhnya adalah yang terpenting. Namun, Lee Seunggi bertekad sangat kuat untuk melanjutkan syuting.”

    Dalam drama “You’re All Surrounded”, Lee Seunggi berperan sebagai salah satu tokoh utama, Eun Dae Gu. Eun Dae Gu adalah seorang detektif baru di Kepolisian Gangnam yang memiliki IQ di atas rata-rata dan memiliki kemampuan ingatan fotografis.

    Kita doakan supaya Lee Seunggi cepat sembuh dan dapat kembali melakukan syuting ya, Jeolchin!

     

  • Sewol

    Yoo Byung Eun (74 tahun) yang diyakini sebagai pemilik Chonghaejin Marine, perusahaan yang mengoperasikan kapal feri Sewol, menjadi target penangkapan kepolisian Korea Selatan. Sekitar 6000 personel polisi menggerebek suatu perkumpulan agama dalam rangka mencari Yoo, miliarder yang menjadi buronan setelah terjadi kasus tenggelamnya kapal feri Sewol. Aparat menyerbu sebuah kompleks di Anseong City. Kompleks ini diketahui dimiliki oleh Yoo Byung Eun.

    Empat orang jemaat Gereja ditahan karena diduga membantu pelarian Yoo. Jemaat Gereja melakukan aksi penutupan jalan. Mereka duduk di wilayah penggerebekan dan mengajukan argumentasi mereka. Mereka menyatakan bahwa Gereja tidak memiliki kaitan dengan yang dituduhkan oleh tim penyidik. Helikopter berpatroli di atas lokasi penyerbuan. Sekitar dua ratus jemaat Gereja bersatu melawan penyerbuan ini. Mereka mengangkat sebuah banner bertuliskan “Kami akan melindungi Yoo Byung Eun meskipun 100.000 jemaat Gereja semuanya ditangkap.”

    Polisi masih menyelidiki dan berusaha menemukan dan menangkap jemaat Gereja yang diduga membantu kaburnya Yoo Byung Eun. Sekitar 292 orang meninggal dunia dalam musibah tenggelamnya kapal feri sewol. Lima belas awak kapal diadili pada hari Selasa, 10 Juni 2014. Kapten kapal, Lee Joon Seok (69 tahun) dan tiga orang lainnya menghadapi tuntutan yang paling serius dari “pembunuhan akibat kelalaian yang disengaja”. Sementara itu, sidang terpisah bagi para eksekutif senior atas penyimpangan prosedural akan dimulai akhir bulan ini.

    Presiden Korea Selatan, Park Geun Hye, mendesak aparat kepolisian dan jaksa untuk meningkatkan pencarian terhadap Yoo Byung Eun menjadi pencarian tingkat nasional. Saat ini, Yoo Byung Eun masuk ke dalam daftar pencarian orang atas kasus penggelapan dan penipuan pajak. Tim penyidik juga melakukan investigasi terhadap kasus ini dan kaitannya dengan musibah tenggelamnya kapal feri Sewol. Penyidik mempertanyakan apakah korupsi dan kesalahan dalam manajemen dalam perusahaan Chonghaejin Marine menyebabkan standar keselamatan yang buruk pada pengoperasian kapal feri.

    Tim penyidik saat ini sedang mengumpulkan bukti mengenai kesalahan manajemen dalam perusahaan kapal ini. Pihak berwenang Korea Selatan telah menaikkan hadiah untuk orang yang mengetahui keberadaan Yoo Byung Eun. Bagi yang memiliki informasi tentang keberadaan Yoo Byung Eun akan diberi hadiah 50 juta won atau 500 juta rupiah.

  • Get well soon, Leader-nim :(

  • Running Man

    Tim sepak bola idol menunjukkan kelihaian mereka bermain sepak bola saat melawan tim Running Man. Pada Running Man episode 199 yang tayang pada tanggal 8 Juni 2014 lalu, Running Man melakukan pertandingan melawan Tim Idol. Mantan pemain Manchester United yang juga mantan kapten tim Korea Selatan, Park Ji Sung, kembali hadir menjadi bintang tamu. Park Ji Sung akan membawa tim Running Man untuk mengikuti “Asian Dream Cup 2014” di Indonesia. Maka, tim Running Man harus melakukan serangkaian pelatihan untuk meningkatkan kemampuan sepak bola mereka. Tantangan terakhir dalam rangkaian latihan ini adalah melakukan pertandingan sepak bola. Pertandingan ini mereka lakukan melawan Tim Idol.

    Tim Idol ditukangi oleh Seol Ki Hyeon, rekan satu tim Park Ji Sung dalam Piala Dunia 2002 yang juga disebut “The Sniper“. Tim Idol ini terdiri dari para idol yang menyukai sepak bola dan memiliki keahlian lebih dalam bermain sepak bola. Mereka adalah BEAST Doojoon, Gikwang, Yoseob, BTOB Minhyuk, 2AM Changmin, ZE:A Dongjun, VIXX Leo, dan B1A4 Baro. Para idol ini telah menunjukkan kelihaian mereka dalam bermain sepak bola di berbagai ajang. Doojoon dan Leo juga merupakan mantan pemain sepak bola di masa sekolahnya.

    Tim Idol menunjukkan kemampuan yang hebat yang membuat Park Ji Sung ikut terkagum-kagum. Member Running Man terlihat kewalahan saat menghadapi Tim Idol yang energik dan bersemangat. Gikwang menjadi pemain yang paling menonjol dengan menyarangkan tiga buah gol ke gawang tim Running Man. Gol lain bagi Tim Idol juga disumbangkan masing-masing oleh Minhyuk dan Leo. Sementara itu, tim Running Man berhasil keluar dari zona tanpa gol melalui kerja sama antara Park Ji Sung yang memberi umpan pada Gary yang kemudian melesakkan gol ke gawang Tim Idol. Dua gol lain bagi tim Running Man disarangkan oleh Park Ji Sung setelah melakukan trik dan menunjukkan skill bermainnya yang luar biasa. Pertandingan pun berakhir dengan skor 3-5 bagi kemenangan Tim Idol.

    Para idol yang berpartisipasi merasa bangga dan senang dapat bermain bersama Park Ji Sung yang merupakan legenda hidup bagi mereka. VIXX Leo mengaku nervous saat harus bermain dalam satu lapangan dengan Park Ji Sung. Sebuah foto Leo bersama Park Ji Sung diunggah oleh Twitter resmi VIXX. Dalam sebuah wawancara setelah pertandingan, Leo mengatakan bahwa ia merasa kagum dan senang dapat melihat idolanya, Park Ji Sung. Ia mengaku kelelahan saat harus bermain sepak bola, tetapi terpana saat melihat Park Ji Sung dan Seol Ki Hyun. “Saya merasa kagum dan rasa lelah saya hilang seketika. Saya menjadi nervous,” kata Leo.

    Selain Leo, BTOB Minhyuk juga menunjukkan rasa senangnya dengan mengunggah foto dirinya bersama Park Ji Sung dalam akun Twitternya.

    “Ini adalah memori yang tidak akan terlupakan. Terima kasih, Park Ji Sung, telah memberikan kebahagiaan bagi warga Korea. Anda telah bekerja sangat keras. Aku akan terus mendukungmu,” tulis Minhyuk.

    leo-parkjisung

    minhyuk-parkjisung

    Sementara itu, di episode mendatang, tim Running Man akan terbang ke Indonesia untuk mengikuti Asian Dream Cup 2014 dan melakukan berbagai race di Taman Safari Indonesia.

  • Timnas Korea Selatan

    Timnas Korea Selatan harus menelan kekalahan 4-0 dari Ghana dalam laga pra Piala Dunia. Laga ini dilangsungkan pada tanggal 9 Juni 2014 di Sun Life Stadium, Miami, pukul 7 malam waktu setempat. Laga ini merupakan laga pra Piala Dunia terakhir yang dilakukan kedua negara.

    Hattrick pemain timnas Ghana, Jordan Ayew, mewarnai kemenangan telak atas timnas Korea Selatan. Ghana yang merupakan salah satu tim yang berhasil masuk ke perempat final melesakkan dua gol di babak pertama melalui Jordan Ayew dan Asamoah Gyan. Selanjutnya, Jordan Ayew menambah pundi-pundi golnya dengan dua gol yang ia sarangkan di babak kedua.

    “Saya tidak melihat papan skor, tetapi bagaimana tim kami bermain secara individual dan sebagai sebuah tim. Kami berhasil memanfaatkan kesempatan-kesempatan kami. Timnas Korea Selatan menyerang dengan baik, tapi harus lebih berhati-hati di lini belakang,” kata Kwesi Appiah, pelatih timnas Ghana, “Jika tim saya kalah dengan 4 gol, tentu akan membantu saya untuk mencari kesalahan-kesalahan dan memperbaikinya sebelum Piala Dunia berlangsung.”

    Timnas Korea Selatan 2

    Timnas Ghana harus kehilangan striker mereka, Majeed Waris, yang menderita cedera paha. Waris dilanggar oleh Ki Sung Yueng pada menit keempat. Ki Sung Yueng kemudian diberi kartu kuning dan masuklah Jorday Ayew sebagai pemain pengganti.

    Ayew tidak memakan banyak waktu hingga akhirnya menyarangkan gol pertamanya pada menit ke sebelas. Tendangan kaki kanannya melambung di atas kiper Jung Sung Ryong dan masuk ke dalam gawang.

    Timnas Korea Selatan juga membuat beberapa kesempatan. Mereka nyaris menyamakan kedudukan ketika Son Heung Min melakukan serangan sepuluh menit sebelum turun minum. Sayangnya, tendangan Son Heung Min mengenai tiang gawang.

    Kesempatan ini dimanfaatkan timnas Ghana untuk menambah gol. Asamoah Gyan merebut bola dari Kwak Tae Hwi di lini tengah. Ia melewati garis pertahanan Korea Selatan dan menembus pemain bertahan Kim Young Gwon. Asamoah Gyan kemudian melesakkan bola di sudut bawah gawang, menjadikan skor 2-0 untuk timnas Ghana saat turun minum.

    Di babak kedua, Jordan Ayew kembali menyarangkan dua buah golnya. Lini bertahan timnas Korea Selatan yang lemah perlu dipertimbangkan oleh pelatih Hong Myung Bo.

    “Sulit untuk melakukan come back setelah kemasukan dua gol,” kata Hong Myung Bo, pelatih timnas Korea Selatan.

    Kekalahan ini merupakan kekalahan lain bagi timnas Korea Selatan setelah sebelumnya harus menelan kekalahan 1-0 dari Tunisia di Seoul World Cup Stadium bulan Mei lalu.

    “Lebih banyak terjadi kesalahan individual daripada tim dalam kekalahan ini. Masih ada waktu untuk menjadi lebih baik saat Piala Dunia. Saya akan melakukan yang terbaik untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan tim,” kata Pelatih Hong.

     

     

  • Load More